SUARA INDONESIA JOMBANG

Unik, Mahakarya Miniatur Mobil Klasik di Jombang Banyak Diburu Pembeli

Gono Dwi Santoso - 04 August 2022 | 19:08 - Dibaca 4.69k kali
Features Unik, Mahakarya Miniatur Mobil Klasik di Jombang Banyak Diburu Pembeli
Tahjudin (62) pengrajin miniatur mobil klasik saat tunjukan mobil miniatur karyanya di desa Sumberagung kecamatan Perak Jombang,Kamis (04/08/2022).

JOMBANG - Di usia yang tidak lagi muda lagi, Tahjudin (62)  warga desa Sumberagung, Kecamatan Perak, Jombang, membuat karya seni bernilai tinggi yaitu mobil miniatur klasik dari bahan kayu triplek dimana pengerjaan pembuatan mobil miniatur klasik tersebut butuh  waktu10 hari untuk bisa dipasarkan.

Sehari-harinya, Tahjudin tampak sibuk membuat kerajinannya bahkan terdapat pula pesanan dari Jakarta.

Mobil - mobil miniatur tersebut dibuatnya dengan penuh ketelitian serta kesabaran untuk menghasilkan seni mobil miniatur yang tampak bagus dan mewah .

Ditemui di rumahnya, Tahjudin mengungkapkan bahwa dirinya sedang menggarap pesanan miniatur dari customer di Tangerang.

"Agar dapat dibuat menjadi mobil klasik miniatur ini, dibutuhkan bahan kayu limbah dan tiap bulan bisa proses pembuatan 3 buah," terangnya ke kepada media, Kamis (04/08/2022).

Tajudin mengatakan, mula mula pembuatan dilakukan secara manual dengan kayu limbah triplek.

"Awalnya membuat pola dulu di bahan baku triplek kemudian di lakukan pemotongan, dilem, lalu di dempul supaya anti gores, serta dikasih lampu dari kancing baju untuk  dibuat miniatur mobil VolksWagen, dan model mobil klasik lainnya," ujarnya.

"Usaha ini sudah saya tekuni sekitar 14 tahun yang lalu. Berhubung jiwa seni sudah menyatu, jadi untuk membuat mobil miniatur klasik ini tidak ada kendala, karena saya suka  mobil miniatur teruma mobil klasik," tambahnya.

Tahjudin mengatakan, hasil miniatur mobil yang dibuatnya merupakan produksi handmade. Untuk sebuah miniatur mobil,  Tajuddin juga menuturkan, untuk pemesanan atau penjualan biasanya dilakukan secara online.

"Untuk harga 1 mobil miniatur bisa saya jual di museum angkut serta online, keuntungan bisa mencapai Rp 400 ribu hinga Rp 450  tidak termasuk ongkos kirim. Yang di buat diantaranya mobil miniatur VW Hartop ,mercy klasik, dan lain-lain," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya