SUARA INDONESIA JOMBANG

Cuaca Ekstrem, Produksi Beras di Jombang Anjlok Hingga 50 Persen

Gono Dwi Santoso - 27 October 2022 | 17:10 - Dibaca 1.36k kali
Peristiwa Daerah Cuaca Ekstrem, Produksi Beras di Jombang Anjlok Hingga 50 Persen
Saipul Ketua Gapoktan Pojok Kulon saat menujukan proses jadi beras polos di gudang di desa Pojokkulon Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang, Kamis (27/10/2022).

JOMBANG - Produksi beras di Gapoktan Pojok Kulon kecamatan Kesamben Jombang  menurun  drastis 50 persen akibat cuaca yang estrim. Sulitnya bahan baku dan cuaca yang estrim sehingga mempengaruhi sekali pada  produksi dan pemasaran usaha produksi beras di tempatnya, Kamis (27/10/2022).

Penyataan tersebut disampaikan Ketua Gapoktan Pojok Kulon Saipul saat di temui di proses pembuatan beras saat ditanyakan terkait naiknya harga beras di tingkat pasar, Saipul mengatakan bahan baku yang sulit didapat sangat berpengaruh pada proses jual beras. 

"Biasanya kita proses produksi beras sekali produksi sekitar 100 ton, sekarang produksi kita menurun drastis sekitar 50 ton sekali proses produksi karena cuaca yang estrim  dan sulitnya bahan baku," tambahnya.

Saipul menambahkan untuk bahan baku padi baru biasanya didapat dari luar Kabupeten Jombang yang sedang melaksanakan panen raya.

Pihaknya juga menjelaskan, demi mengatasi kesulitan tersebut dalam proses produksi beras, bahan baku yang digunakan adalah gabah lama yang dicampur dengan gabah baru. 

"Untuk harga beras  sendiri disini ada beras polos dengan bahan baku gabah lama kisaran harga Rp 9.600  dan untuk harga beras baru merk beras ndeso  kisaran harga Rp 10.600  perkilogram nya dan kita ada kemasan 3 kilogram,5 kilogram,10 kilogram dan 25 kilogram tergantung pesanan," tambahnya.

Saipul mengatakan untuk pangsa pasar produksi berasnya yakni di sekitar Jombang Mojokerto dan Surabaya. Sulitnya bahan baku, yang diakibatkan cuaca ekstreme, cukup berdampak baik penjualan maupun produksi.

"Kita selalu mengutamakan kwalitas beras serta mutu beras sehingga pelanggan kami puas dengan hasil beras kami," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya